Kolaborasi dengan Pusdiklatwas BPKP, Badiklat Hukum Jateng Sukses Gelar Pelatihan SPIP Terintegrasi
Administrator, 5 bulan yang lalu
|
7
Semarang, 26 April 2025 – Balai Diklat Hukum Jawa Tengah secara resmi menutup rangkaian Pelatihan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi yang telah berlangsung selama enam hari. Acara penutupan dilaksanakan di Aula Badiklat Hukum Jawa Tengah.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Perwakilan BPKP Prov Jawa Tengah, Tri Handoyo, Koordinator Pengawasan Bidang P3APIP Prov Jateng, Ratna Wijihastuti, Kepala Badiklat Hukum Jawa Tengah, Rinto Gunawan.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan aparatur pemerintah dalam menerapkan SPIP yang efektif, guna mendukung terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat integritas dan akuntabilitas penyelenggaraan tugas pemerintahan di berbagai instansi.
Dalam laporannya, Kepala Badiklat Hukum Jawa Tengah, Rinto Gunawan, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta atas partisipasi aktif mereka selama pelatihan.
Kepala perwakilan BPKP Prov jateng, Tri Handoyo dalam sambutannya menekankan pentingnya penerapan SPIP secara konsisten di lingkungan kerja masing-masing.
“Pelatihan ini bukan hanya untuk menambah pengetahuan, tetapi juga untuk membangun komitmen kita bersama dalam memperbaiki sistem pengendalian di setiap unit kerja,” ujar Tri Handoyo.
Tri menegaskan, "Yang penting pahami konsepnya, bukan hanya sekedar menghafalkan definisi tertulisnya, karena hal-hal yang sudah kita lakukan dalam tugas fungsi sebetulnya merupakan bentuk dari "Sistem Pengendalian" itu sendiri".
Ketua Perwakilan BPKP Prov Jateng itu juga berpesan kepada para alumni untuk dapat menyampaikan ilmunya kepada rekan-rekan di jajaran.
Selama pelatihan, para peserta mendapatkan materi dari narasumber berpengalaman dari Pusdiklat Pengawasan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Acara penutupan diakhiri dengan di umumkannya 3 (tiga) terbaik dari para peserta yang mendapatkan tiga peringkat teratas, yaitu , Moch Damar Jaya Kanwil Kemenkum Jawa Timur di urutan pertama di urutan kedua, Fauzie Ariady Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan dan Abumanyy Anindya Mantri Kanwil Kemenkum Jawa Tengah di urutan ketiga.
Badiklat Hukum Jawa Tengah berharap hasil dari pelatihan ini dapat segera diimplementasikan di instansi masing-masing untuk memperkuat akuntabilitas publik serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Semarang, 26 April 2025 – Balai Diklat Hukum Jawa Tengah secara resmi menutup rangkaian Pelatihan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi yang telah berlangsung selama enam hari. Acara penutupan dilaksanakan di Aula Badiklat Hukum Jawa Tengah.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Perwakilan BPKP Prov Jawa Tengah, Tri Handoyo, Koordinator Pengawasan Bidang P3APIP Prov Jateng, Ratna Wijihastuti, Kepala Badiklat Hukum Jawa Tengah, Rinto Gunawan.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan aparatur pemerintah dalam menerapkan SPIP yang efektif, guna mendukung terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat integritas dan akuntabilitas penyelenggaraan tugas pemerintahan di berbagai instansi.
Dalam laporannya, Kepala Badiklat Hukum Jawa Tengah, Rinto Gunawan, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta atas partisipasi aktif mereka selama pelatihan.
Kepala perwakilan BPKP Prov jateng, Tri Handoyo dalam sambutannya menekankan pentingnya penerapan SPIP secara konsisten di lingkungan kerja masing-masing.
“Pelatihan ini bukan hanya untuk menambah pengetahuan, tetapi juga untuk membangun komitmen kita bersama dalam memperbaiki sistem pengendalian di setiap unit kerja,” ujar Tri Handoyo.
Tri menegaskan, "Yang penting pahami konsepnya, bukan hanya sekedar menghafalkan definisi tertulisnya, karena hal-hal yang sudah kita lakukan dalam tugas fungsi sebetulnya merupakan bentuk dari "Sistem Pengendalian" itu sendiri".
Ketua Perwakilan BPKP Prov Jateng itu juga berpesan kepada para alumni untuk dapat menyampaikan ilmunya kepada rekan-rekan di jajaran.
Selama pelatihan, para peserta mendapatkan materi dari narasumber berpengalaman dari Pusdiklat Pengawasan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Acara penutupan diakhiri dengan di umumkannya 3 (tiga) terbaik dari para peserta yang mendapatkan tiga peringkat teratas, yaitu , Moch Damar Jaya Kanwil Kemenkum Jawa Timur di urutan pertama di urutan kedua, Fauzie Ariady Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan dan Abumanyy Anindya Mantri Kanwil Kemenkum Jawa Tengah di urutan ketiga.
Badiklat Hukum Jawa Tengah berharap hasil dari pelatihan ini dapat segera diimplementasikan di instansi masing-masing untuk memperkuat akuntabilitas publik serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.